Dear Putri Kembang Tanjung Perempuan itu, hingga kurang lebih dua bulan aku mengenalnya ditambah sepuluh bulan kurang sepuluh hari bersama dalam tim, aku belum menemukan
Tag: takdir
Meniti Harapan
Meniti Harapan Raga nan lemah itu menggigil Meringkuk di sudut kamar berukuran kecil Sesekali merintih, terisak, dan berteriak Memanggil sebuah nama dengan suaranya yang serak
Sahabat Terburuk
Di atas padang rumput, tubuhku yang terbalut baju warna putih terbaring lemah memandang langit. Meskipun kabut putih tipis memenuhi, masih kulihat matahari menyapa dengan malu.
Dan Sebelum
Dan Sebelum Bertengger burung pada ranting patah Menatap manusia merangkak melata Disusui oleh kera sebangsa Beringas pula pola tingkahnya Haruskah bumi menelan habis makhluk pencipta
Tolong Biarkan Aku Sendiri
Hari ini menjadi hari pertamaku setelah menikah dengannya, pria yang kucintai. Mulai hari ini, aku tak sendiri lagi. Aku akan menjalani hari dengan terus bersama
Tangis Lembayung Senja
Masih seperti biasa, langit sedang berjalan menuju senja dengan pijar jingga yang menyakitkan netra, tak jauh dari tepian pantai berombak riang tampak dua insan muda
Cinta dan Luka
Penulis: Triandira “Apa ini, Rey?” “San….” “Jawab!” “Maafkan aku.” “Hanya itu?” tanyaku mendesak, “baiklah, aku mengerti sekarang. Aku tak berhak mengetahui hal ini, bukan?” “Tidak,