Eutenika (Bagian 2) Oleh : Zulfaturroliya Mata Purnomo merah penuh amarah. Keluarga besar kalang kabut menghadapi sikap keras Prastina. Pernikahan telah terjadi, mengupayakan kelanggengan adalah
Category: Sastra
Jam Tangan Mewah Pemberian Tuan
Jam Tangan Mewah Pemberian Tuan Oleh : Sri Handayani Setelah kupikir-pikir, sepertinya jam tangan ini memiliki kutukan. Bagaimana tidak? Semenjak jam ini selalu bertengger cantik
Eutenika (Bagian 1)
Eutenika (Bagian 1) Oleh : Zulfaturroliya Seorang perempuan duduk di depan saya. Secangkir kopi dan secangkir teh ada di antara kami berdua. Ia datang dari
Semesta di Pelipis dan Ubun-Ubun Manusia
Semesta di Pelipis dan Ubun-Ubun Manusia Oleh : Zulfaturroliya “Oh, jadi semesta itu ada di pelipis dan ubun-ubun manusia?” pekik sebuah suara nyaring yang terdengar
Mukena Bordir
Mukena Bordir Oleh : Nai Yati Mak Edah beberapa kali mengerjapkan kelopak mata keriputnya. Menatap helaian kain berenda-renda di ujungnya dengan motif bunga kecil dibordir
Rumah Baru yang Menyenangkan
Rumah Baru yang Menyenangkan Oleh : Atika Pagi ini cuaca cukup cerah. Pak Bejo pulang dari mencari rumput untuk kedua kambingnya. Ia hanya membawa sedikit
Jelaga Jiwa
Jelaga Jiwa Oleh : Yati Pandanganku terpaku pada seorang gadis yang sedang mengajar anak-anak mengaji. Perempuan ayu berkerudung biru itu menyimak bacaan muridnya satu per