Buanglah Sampah pada Tempatnya Oleh: Wulan Putri Kusumah Citra berjalan seperti sedang latihan baris berbaris. Dengan wajah ditekuk, dia keluar dari kedai kopi langganannya.
Category: Cerpen
Hikayat Ibuk
Hikayat Ibuk Oleh: Wardah T. “Surga anak ada pada ibunya, tetapi Ibuk ndak pantas jadi surgamu.” Akhirnya suara Ibuk pecah setelah dua jam perjalanan
Secangkir Kopi dan Manipulasi (30 Cerpen Pilihan TL-18)
Secangkir Kopi dan Manipulasi Oleh: Ray Eurus 30 Cerpen Pilihan Tantangan Lokit-18 Darla memutuskan menutup laci lemari yang berada di sudut kamar berlantai keramik
Waking Up the Devil (30 Cerpen Pilihan TL-18)
Waking Up the Devil Oleh: Sinta Franciska 30 Cerpen Pilihan Tantangan Lokit 18 Arion melangkah gontai, meninggalkan titik-titik air dari rambut serta tubuhnya yang
The Forbidden Toilet (30 Cerpen Pilihan TL-18)
The Forbidden Toilet Oleh: Jenny Saputro 30 Cerpen Pilihan Tantangan Lokit 18 “Ya, Kept!” Dipa mengangkat ponsel, membatalkan seruputan kopi usai makan siang. “Barusan
Bangau dan Perempuan Gila (30 Cerpen Pilihan TL-18)
Bangau dan Perempuan Gila Oleh: Syifa Aimbine 30 Cerpen Pilihan TL-18 Sebelum meninggal, ibunya pernah menceritakan pada Alin sebuah dongeng klasik: tentang sekelompok bangau
Maling Kotak Amal dan Anjing Bark (30 Cerpen Pilihan TL-18)
Maling Kotak Amal dan Anjing Bark Oleh: Diah Estu Asih 30 Karya Pilihan Tantangan Lokit-18 Wak Cipto menempati rumah paling pinggir di Desa Cangkrak,
Air Mata Pengantin (30 Cerita Pilihan TL-18)
Air Mata Pengantin Oleh: Arya Kusuma Mayangkara 30 Karya Pilihan Tantangan Lokit-18 Seharusnya hari ini menjadi hari yang paling bahagia dalam hidupku. Menjadi ratu
Gasing untuk Paijo
Gasing untuk Paijo Oleh: Inyong Paijo berjalan gontai sambil menundukkan kepalanya. Tas ransel bergambar mobil tamiya yang biasanya digendong ia seret dengan tangan
Putri Duyung Modern
Putri Duyung Modern Oleh : Ardhya Rahma Dari kejauhan terlihat sosok Pia duduk diam di sebuah bangku taman. Posisinya terlihat aneh bagiku. Bagaimana mungkin