Komunikasi, Kunci Suksesnya Sebuah Hubungan

Komunikasi, Kunci Suksesnya Sebuah Hubungan

Komunikasi, Kunci Suksesnya Sebuah Hubungan

Oleh: Triandira

Sebagai manusia yang menjalani kehidupan, tentunya kita tak bisa lepas dari sesuatu yang disebut harapan. Semua hal yang kita inginkan pun pada akhirnya akan bermuara pada satu kata: kesuksesan. Sebuah impian yang tidak mudah dan harus kita perjuangkan untuk meraihnya.

Tolok ukur kesuksesan bagi masing-masing orang memang berbeda-beda, namun tak bisa dimungkiri bahwa kita tetap menginginkan pencapaian itu terjadi dalam kehidupan yang sedang kita jalani, termasuk dalam membina sebuah hubungan. Entah itu hubungan dengan teman, keluarga, orang-orang yang kita cintai, maupun hubungan kita dengan Tuhan.

Kegagalan adalah awal dari kesuksesan.  

Sering mendengar kalimat itu, bukan? Yup, begitulah kesuksesan dinilai sebagai hal yang patut untuk diraih. Terlepas dari apa pun alasan yang melatarbelakanginya. Lalu, apa indikasi bahwa sebuah hubungan bisa dikatakan sukses atau berhasil? Ada banyak, salah satunya ialah keharmonisan.

Hubungan yang berjalan dengan harmonis akan berpeluang lebih besar untuk menciptakan kebahagiaan. Nah, jadi tak heran jika kita akan terus berupaya agar hubungan yang sudah ada atau hendak dibina, bisa berjalan dengan baik. Syukur-syukur jika bisa langgeng hingga akhir hayat. Benar tidak? Lantas, bagaimana caranya?

Menjalin komunikasi yang baik. Hanya itu? Tentu saja tidak. Ada banyak cara yang bisa kita tempuh untuk mewujudkan hubungan yang baik, tetapi (mungkin) hanya sedikit saja dari kita yang menyadarinya—bahwa komunikasi termasuk jalan terpenting untuk menciptakan keharmonisan sebuah hubungan. Sayangnya, tak jarang dari kita yang menganggap remeh hal itu. Padahal, ada banyak manfaat yang bisa kita ambil lho jika komunikasi berjalan dengan baik dan lancar. Misal: menjalin ikatan dengan orang lain, memperkuat hubungan, sebagai media untuk menyampaikan pesan atau keinginan, melatih kepedulian, memahami keinginan orang lain, saling menghargai perbedaan, memberi ruang untuk berkata jujur, dan sebagainya.

Jika sudah demikian, sayang bukan jika kita masih menutup mata dan mengabaikan komunikasi sebagai salah satu jawaban atas pertanyaan di atas. Oleh karena itu, ada baiknya jika kita mulai memprioritaskan komunikasi dalam membina sebuah hubungan.

Berikut ini adalah cara yang bisa kita lakukan untuk menciptakan komunikasi yang baik:

  1. Meluangkan waktu

Sesibuk apa pun kita tetaplah meluangkan waktu untuk berkomunikasi. Bisa dengan berbicara langsung, melalui telepon, atau berbalas pesan dengan mereka yang sedang menjalin hubungan dengan kita. Hal ini perlu untuk menjaga keharmonisan dan agar kita bisa saling memberi kabar sekalipun dalam tempat yang berjauhan. Apalagi di zaman modern seperti sekarang ini tidaklah sulit untuk melakukannya, mengingat ada banyak kemajuan teknologi yang bisa kita manfaatkan.

  1. Tidak ragu menyampaikan pendapat atau keinginan

Memang bukan hal yang mudah untuk mengutarakan pendapat atau keinginan kepada orang lain, terlebih jika hubungan yang terbina sedang tidak berjalan dengan baik. Namun, bukan berarti tidak bisa dilakukan. Cobalah untuk berani menyampaikan pendapat atau keinginan ketika kita sedang berkomunikasi dengan orang lain. Tentu saja dengan cara yang baik dan sopan agar pesan yang kita sampaikan juga bisa diterima dengan baik.

Selain bisa melatih kepedulian, hal ini pun bisa memberi ruang bagi kedua belah pihak untuk saling berkata jujur.

  1. Fokus pada komunikasi yang sedang dilakukan

Terkesan sepele, namun berdampak besar bagi kelanjutan hubungan yang ada. Ketika kita sedang melakukan komunikasi dengan seseorang, usahakan untuk fokus. Memberi perhatian sepenuhnya kepada lawan bicara. Dengan demikian, kita tidak akan dianggap “hanya berbasa-basi” saja saat sedang berkomunikasi, melainkan benar-benar menunjukkan kepedulian dan perhatian kepada orang yang bersangkutan.

  1. Menjadi pendengar yang baik

Tidak semua orang bisa menjadi pendengar yang baik, tetapi kita tetap bisa mencobanya. Saat orang lain sedang berbicara, cobalah untuk mendengarkannya tanpa mengalihkan perhatian pada hal lain yang ada di sekitar. Karena saat itulah kita tidak hanya bisa menghargai lawan bicara, tapi juga mengetahui apa yang ingin disampaikan olehnya.

  1. Jadikan kebiasaan

Pernah mendengar “apa yang terjadi tergantung pada kebiasaan yang kita lakukan”? Memang tidak semua hal bisa diukur demikian, tapi ada benarnya juga bahwa dalam kondisi tertentu kebiasaan yang sering kita lakukan berdampak pada apa yang kita alami. Nah, oleh karena itu, tidak ada salahnya membiasakan diri untuk menjalin komunikasi. Bisa dimulai dari hal yang sederhana seperti meminta pendapat orang lain, berdiskusi mengenai sesuatu hal, dll. Sehingga ketika kita dihadapkan pada situasi yang rumit, komunikasi tidaklah terlalu sulit untuk dilakukan.

Akan lebih mudah lagi jika kebiasaan ini telah dibangun sejak kita masih kecil.

Seperti yang kita ketahui, tidak ada seorang pun di dunia ini yang bisa hidup tanpa menjalin hubungan dengan orang lain. Jadi sudah sepatutnya bukan jika kita menjaga hubungan tersebut sebaik mungkin.

Tentang Penulis:

Triandira, penyuka fiksi yang belum bisa move on dari mi ayam dan durian. Jika ingin menghubunginya bisa melalui akun FB dengan nama Triandira, email: wahyutriandira1@gmail.com

Grup FB KCLK
Halaman FB Kami
Pengurus dan kontributor
Mengirim/Menjadi penulis tetap di Loker Kata